Inilah Tempat Berdoa Mustajab yang Wajib Anda Ketahui Ketika Menjalani Umrah

Kategori : Umrah, Features, Ditulis pada : 04 Maret 2023, 01:01:04

Tujuan paling utama dari haji dan umrah adalah beribadah kepada Allah SWT. Salah satu amalan yang harus diutamakan ketika berada di tanah suci adalah berdoa. Ya, sebab dengan memanjatkan doa, kita akan selalu berdzikir Allah ketika sedang melaksanakan umrah.

Seperti yang kita pahami, ada banyak adab berdoa yang dianjurkan. Salah satunya adalah memilih waktu dan tempat yang mustajab saat berdoa. Waktu ibadah umrah adalah waktu yang sudah pasti mustajab untuk berdoa. Nah, begitu juga tempat pelaksanaannya.

pexels-shams-alam-ansari-4118038.jpg

Photo by Shams Alam Ansari from Pexels

Tanah suci, begitu sebutan untuk kota Makkah dan Madinah. Tetapi tahukah Anda bahwa ada beberapa tempat mustajab di Baitullah yang tak boleh Anda lewatkan supaya doa Anda lebih dikabulkan. Manfaatkan setiap detik ketika umrah menjadi waktu bertambahnya pahala di sisi Allah SWT.

Tak perlu berlama-lama lagi, berikut deretan tempat-tempat yang mustajab untuk berdoa ketika menjalani ibadah umrah. Simak, yuk!

Multazam

Multazam adalah tempat atau dinding yang letaknya di antara Hajar Aswad dan pintu masuk Ka’bah. Menurut riwayat salah satu hadits Nabi menyebutkan bahwa multazam adalahmerupakan tempat yang mustajab untuk berdoa.

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas, Rasulullah SAW bersabda:

“Multazam merupakan tempat dikabulkannya doa. Tidak ada satupun doa yang seorang hamba ucapkan di Multazam, kecuali akan dikabulkan Allah SWT.” (HR. Ahmad)

Tak heran kalau saat haji dan umrah, para jamaah rela berdesak-desakan di sekitar Multazam khusus untuk memanjatkan doa. Anda dapat merencanakan berdoa di Multazam, siapkan doa terbaik Anda supaya lebih siap apabila diberikan kesempatan untuk berdoa di tempat yang mustajab ini.

Hijr Ismail

Tempat lainnya adalah Hijr Ismail. Di manakah posisi Hijr Ismail berada? Hijr Ismail adalah tempat yang bentuknya setengah lingkaran yang berada tepat di sisi Ka’bah.

Dulunya, Hijr Ismail ini adalah bagian yang termasuk dari Ka’bah yang dibangun oleh Nabi Ismail. Akibat terjadinya bencana alam yang sempat menghantam sebagian dinding Ka’bah, maka ada pengurangan bangunan Ka’bah yang kini lebih sering disebut sebagai Hijr Ismail.

Sehingga, bisa disimpulkan, Hijr Ismail adalah tempat yang mustajab untuk berdoa, karena masih merupakan bagian dari bangunan Ka’bah. Terlebih jika Anda bisa sholat 2 rakaat di sini, pastinya ada banyak keutamaan.

Rukun Yamani dan Hajar Aswad

Dalam Masjidil Haram ada 4 tiang yang salah satunya bernama Rukun Yamani. Selain itu terdapat pula Rukun Aswad, kedua lokasi ini adalah tempat yang mustajab untuk berdoa. Hajar Aswad merupakan pondasi dasar sewaktu Nabi Ibrahim meninggikan bangunan Ka’bah.

Selain memperbanyak doa, disunnahkan juga untuk mencium Hajar Aswad, karena sebab Rasulullah SAW selalu mencium Hajar Aswad saat thawaf. Beruntung bila Anda juga bisa berkesempatan mencium Hajar Aswad sambil memperbanyak doa.

Di Dalam Ka’bah

Ka’bah yaitu bangunan yang bagian dalamnya juga dapat ditempati untuk shalat maupun berdoa. Akan tetapi sepertinya agak sulit untuk dapat memasuki area Ka’bah karena mengikuti aturan yang berlaku. Anda tetap bisa memasuki area Hijir Ismail (yang merupakan bagian dari bangunan Ka’bah ) untuk shalat sunnah mutlak juga berdoa sebagai gantinya.

Antara Shafa dan Marwa

Bukit Shafa dan Marwa menjadi saksi bisu dari perjuangan Siti Hajar mencari air ketika Ismail kecil kehausan. Moment tersebut diabadikan dengan menjadikan Sa’i sebagai rukun yang wajib dilaksanakan ketika umrah.

Sa’i dilakukan dengan cara berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwa. Nah, di tempat itulah Anda bisa memperbanyak doa karena tempat tersebut merupakan salah satu tempat yang mustajab untuk berdoa. Mulailah dengan membaca tasbih|Subhanallah), tahmid, dan Allahu Akbar sebanyak 3 kali lalu disambung dengan doa yang diinginkan.

Maqam Ibrahim

Setelah melaksanakan thawaf sebanyak 7 kali putaran, Anda disarankan untuk berhenti sebentar di Multazam. Kemudian, Anda bisa melanjutkan untuk shalat sunnah 2 rakaat di belakang maqam Ibrahim, yang letaknya tak jauh dari Multazam.

Sumur Air Zam-Zam

Keistimewaan air zam-sam sudah tak diragukan lagi. Sumur ini tercipta ketika Nabi Ismail menghentak-hentakkan kakinya ke tanah, waktu Ibunda Siti Hajar sedang berusaha mencari air untuk Ismail. Akan tetapi ternyata justru dari sekitaran kaki Ismail muncul mata air yang kini dikenal sebagai sumur air zam-zam.

Rasulullah menyebut bahwa air zam-zam penuh berkah dan dapat menjadi obat bagi segala penyakit. Bahkan, dulu Jibril memakai air zam-zam untuk mencuci hati Rasulullah. Ingat berniat sebelum meminum air zam-zam, dan ucapkanlah doa yang baik-baik.

Raudhah

Jika tempat sebelumnya yang telah disebutkan adalah tempat-tempat mustajab di Makkah, maka Raudhah ini terletak di Madinah. Tepatnya, di area Masjid Nabawi. Raudhah terkenal sebagai tempat yang mustajab untuk berdoa.

Dulunya, Raudhah merupakan tempat di antara kediaman Rasulullah SAW dan mimbar di Masjid Nabawi. Seperti diketahui menurut sejarahnya, tempat tinggal Rasulullah SAW terletak tepat di samping masjid Nabawi.

pexels-vjapratama-1310102.jpg

Photo by vjapratama from Pexels

Oleh karena itu, luangkan untuk banyak-banyak berdoa di Raudhah ketika berada di Masjid Nabawi. Berdoalah yang panjang, insyaAllah Allah Maha memperkenankan segala doa, apalagi kalau Anda berdoa di tempat yang mustajab layaknya Raudhah ini.

Itu tadi beberapa tempat yang mustajab di tanah suci yang tak boleh untuk Anda lewatkan ketika melaksanakan ibadah umrah. Siapkan doa-doa terbaik Anda, sebelum pergi umrah. Jika diperlukan tulis sejelas-jelasnya yang menjadi doa Anda maupun jika Anda memiliki titipan doa dari saudara, teman, dan lainnya. Doa yang baik akan kembali kepada yang mendoakan, bukan? Selamat berdoa!

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id