Ini Dia Tips Nyaman dan Menyenangkan Berumrah dengan Balita
Umrah bersama balita adalah pengalaman seru yang bisa Anda raih bersama keluarga tercinta. Alhamdulillah, saat ini Anda boleh mengajak anak-anak ikut berumrah, bahkan yang usianya kurang dari 2 tahun.
Berumrah bersama balita mempunyai manfaat yang besar, seperti memberikan pengalaman spiritual bagi ananda. Selain itu, orang tua juga bisa melatih kesabaran serta merasakan sedikit “kerepotan” saat harus beribadah umrah sekaligus menjaga ananda.
Foto oleh Muhammad Jazuli (Muthawif keberangkatan Grup Kuningan 16 Sept 2024)
Oleh karena itu, kami akan sajikan sedikit tips nyaman & menyenangkan saat umrah bersama balita. Anda bisa tetap menikmati perjalanan umrah walaupun berangkat bersama dengan balita atau anak Anda bila sudah melakukan persiapan yang matang sebelumnya.
Yuk, kita simak apa saja tips supaya nyaman berumrah dengan ananda tercinta!
Jaga Niat Umrah untuk Mendekatkan Keluarga kepada Allah SWT
Niat adalah bagian penting yang harus dijaga oleh Mom & Dad yang membawa anak ikut serta ke Baitullah. Niatkanlah berumrah bersama keluarga untuk menggapai ridha Allah SWT. Kuatkan niat supaya menjadi keluarga yang diberkahi oleh Allah dengan ikhtiar beribadah ke tanah suci, sehingga Allah akan menjaga umrah Anda supaya senantiasa lancar & terjaga dari segala kesulitan yang mungkin ada selama ibadah umrah.
Lengkapi Dokumen Administrasi Si Kecil
Ada beberapa hal yang harus Anda siapkan terkait dokumen administrasi si kecil untuk beribadah umrah bersama Anda. Siapkan paspor, visa, akte kelahiran, KIA, hingga surat keterangan anak di bawah umur, agar jika sewaktu-waktu dibutuhkan Anda bisa menunjukkannya kepada petugas berwenang.
Anda bisa berkonsultasi dengan pihak travel umrah terkait dokumen yang diperlukan untuk umrah bareng anak-anak, serta perlengkapan yang harus dibawa supaya perjalanan Anda sekeluarga makin tenang dan nyaman.
Mengurus Surat Vaksin Meningitis & Covid 19
Anda wajib melampirkan surat vaksin seperti vaksin meningitis dan covid 19 tahap 2 untuk anak berusia 6-18 tahun. Untuk mendapatkan vaksin meningitis khusus untuk anak usia di bawah 2 tahun, Anda perlu konsultasi ke dokter anak terlebih dahulu.
Mengurus Surat Keterangan Sehat
Selain surat vaksin, Anda juga harus mengurus perizinan lainnya yaitu surat keterangan sehat yang bisa Anda lakukan melalui aplikasi Tawakkalna. Di Indonesia, surat keterangan sehat ini diurus melalui aplikasi Satu Sehat (dulu Peduli Lindungi), namun hanya untuk anak di atas 5 tahun. Sedangkan anak di bawah lima tahun tak memerlukan perizinan tersebut.
Bawa Perlengkapan Umrah yang Memadai
Anda dapat mulai membuat daftar perlengkapan apa saja yang Anda perlukan untuk berumrah bersama balita. Mulai dari pakaian (pakaian ihram, baju muslim, baju tidur, pakaian dalam), alas kaki, topi & jaket, serta keperluan lainnya.
Anda harus mengantisipasi jika anak Anda masih MPASI, atau tergolong anak yang picky eater, karena bisa jadi makanan yang diberikan pihak travel kurang cocok di lidah anak Anda. Anda bisa membawa lauk alternatif, MPASI instant, atau menyiapkan beberapa camilan kesukaan si kecil supaya lebih anteng ketika diajak beribadah umrah.
Selain itu, jika Anda sudah membawa stroller, Anda juga bisa menyewa kursi roda, karena ada tempat-tempat di mana stroller dilarang untuk masuk. Alternatifnya, sewalah kursi roda untuk membawa anak Anda supaya Anda (tak|tidak)) terlalu lelah menggendongnya.
Pilih Waktu Umrah yang Tepat & Cek Kondisi Cuaca
Beberapa pengalaman ayah dan bunda yang membawa serta balita saat berumrah, mereka memilih untuk melakukan perjalanan umrah pada akhir atau awal tahun, yakni sekitar bulan Desember hingga Februari. Alasannya adalah, cuaca sedang tak terlalu dingin, juga tak terlalu panas. Sedangkan pertengahan tahun sebaiknya dihindari karena cuaca sedang panas-panasnya.
Sebaiknya, pilih paket umrah dengan keberangkatan di sekitar bulan tersebut, supaya si kecil dan Anda pun lebih nyaman saat beribadah. Selain itu, selalu cek kondisi cuaca ketika akan berangkat, sehingga Anda bisa menyesuaikan barang bawaan serta obat-obatan yang mungkin diperlukan untuk mengantisipasi cuaca yang tak bersahabat di tanah suci.
Nah, bagaimana ayah dan bunda, sudah punya gambaran kan, bagaimana beribadah umrah ke tanah suci bareng balita atau anak-anak? Semoga artikel ini dapat membuka wawasan Anda supaya bisa menyiapkan umrah terbaik bersama keluarga Anda.