Tahallul, Rukun Ibadah Haji dan Umrah yang Tak Boleh Anda Tinggalkan

Kategori : Umrah, Haji, Ditulis pada : 04 Maret 2023, 00:58:05

Dalam menunaikan ibadah haji dan umrah, ada aktivitas yang tak boleh dilupakan yaitu rukun haji dan umrah. Rukun harus dikerjakan karena apabila tidak dikerjakan maka haji dan umrah Anda tidak sah. Sebagai seorang muslim, Anda harus mengetahui tata cara rukun haji dan umrah. Karena, haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib dikerjakan.

Di antara rukun haji yang sepertinya sepele namun penting adalah tahallul. Apa itu tahallul? Tahallul adalah mencukur rambut sebagian atau seluruhnya saat mengerjakan haji dan umrah, setelah rukun sa’i. secara bahasa, tahallul artinya “menjadi boleh atau halal”. Maksudnya, tahallul adalah pertanda bahwa Anda haji dan umrah sudah diperbolehkan melakukan hal-hal yang menjadi larangan ketika ihram. 

25.jpg

Photo by Nick Demou from Pexels

Dengan dilaksanakannya tahallul, berakhir pula rangkaian ibadah umrah yang Anda laksanakan. Bisa dikatakan, tahallul merupakan rukun paling dalam rangkaian ibadah umrah yang wajib Anda kerjakan. Lalu, bagaimanakah tata cara pelaksanaan tahallul tersebut?

Berikut ini akan uraikan tentang tahallul. Ada baiknya, Anda mengetahui tentang tata cara tahallul tersebut jauh sebelum Anda berangkat haji atau umrah. Sehingga, Anda tidak bingung tentang apa yang harus Anda kerjakan meskipun nantinya Anda akan dipandu oleh ketua regu atau jamaah. Yuk, simak informasinya sampai selesai ya!

Tata Cara Pelaksanaan Tahallul

Seperti yang telah dibahas dalam pengertian sebelumnya, cara mengerjakan tahallul adalah dengan mencukur sebagian rambut atau seluruhnya. Sebagai dasarnya adalah firman Allah SWT dalam Q.S. Al Fath ayat 27 yang terjemahannya:

“Sesungguhnya kamu tetap memasuki Masjidil Haram (pada masa ditentukan ) dalam keadaan aman (menyempurnakan ibadah) dengan mencukur rambutmu, atau jika tidak menggunting sedikit rambutnya..”

Tentang tahallul ini, para ulama sepakat bahwa tahallul terbagi menjadi 2 cara yaitu tahallul pertama atau dikenal dengan tahallul awal serta tahalul kedua atau tahallul tsani. 

Secara singkat, tahallul pertama adalah ketika|saat) jamaah sudah menjalankan dua dari tiga amalan haji yakni melempar jumrah Aqobah, mencukur rambut dan thawaf ifadhah. Maka, dapat dikatakan bahwa ia sudah melaksanakan tahallul pertama dan telah bebas dari larangan ihram kecuali melakukan hubungan suami istri dan melakukan akad nikah.

26.jpg

Photo by mostafa meraji on Unsplash

Sedangkan tahallul kedua adalah ketika jamaah sudah melaksanakan tiga amalan haji tersebut di atas, maka halal bagi mereka melakukan seluruh larangan yang tak diperbolehkan dilakukan saat ihram antara lain, memakai pakaian berjahit, memakai wewangian termasuk melakukan hubungan suami istri dan melangsungkan akad nikah.

Tahallul dikerjakan setelah mengerjakan rukun sa’i, yaitu ketika berada di bukit Marwa. Bagi jamaah pria, boleh memotong sebagian saja namun akan lebih baik apabila mencukur keseluruhan rambut sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Tentunya, bagi yang ingin mencukur gundul tidak dilakukan di area bukit Marwa tapi di luar Masjidil Haram.

Mengapa harus dicukur gundul? Karena terdapat keistimewaan apabila seseorang yang haji atau umrah memangkas habis rambutnya. Dalam riwayat disebutkan bahwa Nabi SAW mendoakan satu kali kepada orang yang mencukur sebagian rambutnya, tetapi bagi orang yang mencukur gundul rambutnya maka Rasulullah mendoakan sebanyak tiga kali. Tentunya, Anda ingin Rasulullah mendoakan lebih banyak bukan? Namun, bagi laki-laki yang tidak mempunyai rambut, maka hanya dengan isyarat mencukur rambut.

Sedangkan bagi jamaah perempuan, cukup memotong paling sedikit tiga helai dari rambutnya yang dipotong oleh jamaah wanita lain, suami atau mahramnya yang sudah melaksanakan tahallul juga. Yang perlu diperhatikan, terutama bagi jamaah wanita, harus lebih hati-hati ketika proses tahallul. Upayakan supaya aurat tetap terjaga ketika memotong rambut sebab rambut adalah bagian dari aurat muslimah.

Arti Tahallul

Tahallul dilakukan dengan cara mencukur rambut. Hal ini merupakan tanda sudah bebas dari larangan saat ihram. Selain itu, tahallul mempunyai arti membersihkan diri, menyingkirkan pikiran-pikiran kotor, menjauhi hal yang tidak berguna dan seterusnya. Setelahnya, dapat Anda lanjutkan dalam kehidupan sehari-hari untuk melakukan kebaikan-kebaikan setelah pulang ke tanah air.

Dari tahallul Anda dapat belajar, untuk menambah keimanan kepada Allah SWT. Layaknya membersihkan diri dari perbuatan dosa, hal buruk, sifat yang jelek dalam diri kita, juga berupaya untuk memperbaiki amalan yang dahulu sering Anda tidak lakukan sebelum melaksanakan haji dan umrah. Tentunya ibadah yang Anda lakukan selama haji atau umrah akan semakin menambah semangat Anda dalam beribadah.

Tahallul merupakan rukun haji dan umrah yang paling akhir. Dengan mengerjakan tahallul, selesai sudah rangkaian ibadah haji dan umrah Anda. Nah, itulah beberapa pengetahuan seputar tahallul dalam rukun haji dan umrah. Semoga informasi ini bermanfaat, terlebih untuk Anda yang tengah menyiapkan perjalanan ibadah haji dan umrah ke tanah suci.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id